"Marzuli, seorang penyair asal bengkalis, tidak begitu populer, namun cukup produktif dalam bekarya sastra"
Traveling - Kabupaten Bengkalis, sempat aku kesana beberapa kali, dan kali ini akan aku akan bercerita tentang salah satu penyair disana. Bengkalis adalah nama salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Riau.
Sudah tiga kali aku kesana, dan yang terakhir kali, pada tanggal 26 November 2014, tepatnya ketika ada perintah dari negara untuk mengurus rekrutmen Panitia Pengawas (Panwas) di Kabupaten Bengkalis.
 |
Marzuli (Pojok Kanan) Penyair asal Bengkalis |
Marzuli, salah seorang mantan Anggota Panwas Bengkalis, sekarang dia kembali lagi berprofesi sebagai wartawan, sekaligus penyair.
Sebelumnya, aku tak pernah tau, kalau dia seorang penyair. Baru tahu setelah beberapa kali membaca surat kabar, nampak fotonya dengan karyanya dikoran.
Ini salah satu karyanya yang diposting di profil facebooknya. Dia sangat produktif menghasilkan beberapa puisi, dan beberapa tulisan di koran.
Sebelum tau kalau dia penyair, obrolanku dengannya hanya seputar Pemilu, dan tidak pernah menyinggung tentang sepak terjangnya didunia kepenyairan.
Beruntung rasanya, karena selama ini kupikir aku sudah kehilangan kawan lagi untuk bersyair, dan sekarang aku tersadar, disekitarku masih ada kawan penyair.
Aku ke Pekanbaru, tujuan utamanya bukan hanya untuk mengurus masalah Pemilu, tapi punya misi juga untuk meliterasi rasa, agar tak jadi mesin yang hanya memproduksi barang dan kurang memanusiakan manusia.
Kupikir, ini dulu, ceritanya akan kusambung kapan-kapan..
Terima kasih.
 |
| Marzuli (kiri) mengenakan jaket hitam |