Kabut Asap Membuat Tampilan Depan Koran Republika Tak Terbaca

Ada yang unik dari tampilan depan koran republika, pembaca berita tak bisa lagi membaca, karena koran republika tertutupi kabut asap. Berita koran republika dengan judul "Asap Bikin Koran Republika Tak Bisa Dibaca", menampilkan pengalaman yang berbeda bagi pembaca. Dan menurutku, ada pesan khusus yang ingin disampaikan redaksi republika. Dibawah ini ada kutipan berita dari koran republika, silahkan membaca sekarang, sebelum kabut asap menutupi tulisan ini.


Asap Bikin Koran Republika Tak Bisa Dibaca 
Kabut asap yang menyelimuti sejumlah wilayah di Tanah Air sudah sangat membahayakan dan mengganggu aktivitas masyarakat. Tidak terkecuali aktivitas masyarakat dalam membaca koran. Efek asap membuat halaman depan koran Republika juga tidak terbaca. 
Begitulah tampilan depan koran Republika edisi Kamis, 8 Oktober Kabut asap menutupi halaman depan, sehingga sangat sulit untuk terbaca. “Hari ini Republika tampil beda sebagai bentuk simpati untuk para korban asap. Kita ingin tunjukan sikap kita yang sangat kuat mendorong persoalan asap agar ditangani lebih serius,” kata Wakil Pemimpin Redaksi Republika, Irfan Junaidi, Kamis, 8 Oktober 2015.  
Edisi hari ini, lanjutnya, Republika ingin juga memberi sedikit pengalaman kepada pembaca betapa sulitnya melihat berita di tengah kepungan asap. Juga betapa sulitnya melihat kehidupan di sekitar kita saat asap tak kunjung reda.
"Itu hanyalah sebagian kecil kesulitan yang dihadapi korban asap. Selain itu masih banyak kesulitan lain, yang bahkan sampai bisa berujung pada kematian,” ungkapnya.



Sumber: nasional.republika.co.id