Baliho Pencitraan Yang Tak Berguna

Mengamati beberapa baliho yang terpasang sepanjang perjalananku dari rumah ke kantor, ada perasaan sedih memperhatikan perilaku pejabat yang ingin eksis dengan cara-cara yang tidak berguna. Seperti gambar dibawah ini contohnya.

Baliho Tak Berguna
Baliho tak berguna diatas, menurutku dibuang saja, karena sebagai masyarakat, aku tidak butuh ucapan-ucapan yang diucapkan melalui Baliho yang ukurannya luar biasa memenuhi pandanganku melihat indah dan luasnya langit biru.

Alangkah baiknya, jika berbuat baik saja kepada masyarakat dengan cara memberikan pelayanan yang maksimal. Tanggap mendengar jeritan masyarakat, dan sebelum menjerit jika pejabat memang bener-benar peka dengan apa yang dirasakan oleh masyarakat sudah melakukan aksi yang bermanfaat.

Dan kreatiflah sedikit kalau ingin eksis, baliho ini tidak mencerminkan kreatifitas, namun pekerjaan yang sia-sia. Sudah bagus ada pepohonan yang rindang yang menghias pemandangan ke langit, eh.. ini malah 'nyempil' (maksudnya tersisipkan) baliho tak berguna. Sungguh, ini tidak baik, dan sebaiknya lebih kreatiflah dalam beriklan. Apalagi ini iklan yang ada gambar manusianya, sangat tidak enak dipandang. Mata manusia itu, ingin melihat yang indah-indah, bukan foto orang tegak dengan kostum seragam, lalu diberi tulisan ucapan ini, ucapan itu.. jika dibacapun tak menghasilkan tindakan nyata, malah bikin orang yang melihat mencibir.

Ada lagi, baliho pejabat yang dipasang dipersimpangan jalan, yang kesannya ingin mengungkapkan imajinasi yang melambung tinggi menjual visi tak pernah jadi nyata sampai hari ini. Bertobatlah agar menjadi manusia kreatif dalam membangun image ke masyarakat, atau gunakan jasa konsultan pencitraan yang kreatif biar lebih tepat mencitrakan brand image ke masyarakat.